Percepat Sertifikat Laik Higiene Sanitasi di Kabupaten Bandung, Pemkab Berikan Pelatihan untuk SPPG

ww.narrativetimes.com.ǁJawa Barat,22 Oktober2025Pemerintah Kabupaten Bandung terus berupaya mempercepat penerbitan Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) bagi seluruh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayahnya. 

Di mana salah satu langkah percepatan itu yaitu menggelar pelatihan bagi para penjamah makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Gedung Moh. Toha, Komplek Pemkab Bandung, Soreang pada Selasa (21/10/2025).

Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan, pelatihan tersebut menjadi bagian dari upaya cepat untuk memastikan seluruh fasilitas SPPG di wilayahnya memiliki standar kebersihan dan kelayakan yang memadai.

Menurutnya, pelatihan ini juga menjadi bagian penting, sebelum SPPG bisa mendapatkan SLHS dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung.

“Kegiatan hari ini adalah quick respon dalam rangka untuk bisa menerbitkan sertifikat laik higienis sanitasi. Tentunya dimulai di Kabupaten Bandung dengan hampir 7.000 peserta,” ujarnya kepada awak media pada Selasa (21/10/2025).

Dadang menjelaskan, ribuan peserta yang hadir tersebut merupakan para penjamah makanan dari seluruh SPPG di wilayah Kabupaten Bandung. Di mana setiap SPPG mengirimkan sekitar 20 orang.

“Sehingga nanti apabila para penjamah yang disebar di SPPG itu sudah dilatih, maka nanti akan terbit SLHS yang dikeluarkan oleh dinas kesehatan,” katanya.

Di sisi lain, Dadang menyebut bahwa saat ini terdapat sekitar 155 SPPG yang sudah aktif beroperasi. Yang mana, di Kabupaten Bandung sendiri ditargetkan ada sekitar 361 SPPG untuk melayani program MBG.

“Tentu bukan kali ini saja saja. Karena memang yang baru operasi itu sekitar 155 SPPG. Nah, nanti jumlah 361 atau lebih,” ucapnya. 

Selain kegiatan pelatihan tersebut, acara yang dihadiri oleh Aliansi Kabupaten/Kota Peduli Sanitasi (AKKOPSI) dan Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (Hakli), juga melaksanakan simbolis aksi nyata Laik Higiene Sanitasi (LHS).